Metode dalam memahami perkuliahan tidak hanya dilakukan di dalam kelas,namun juga dengan mengaplikasikan secara langsung kepada masyarakat. Untuk itu, salah satu kegiatan yang dilaksanakan oleh mahasiswa Psikologi UHT yang mengambil mata kuliah Psikologi Pendidikan adalah memberikan edukasi terkait prokastinasi pada siswa SMPN 2 Kwanyar Bangkalan Madura
Prokrastinasi, kebiasaan menunda-nunda pekerjaan, bukan hanya milik orang dewasa, tetapi juga merambah ke kalangan anak-anak dan remaja. Ketika terjadi berulang kali, kebiasaan ini bisa menjadi masalah serius, terutama di lingkungan sekolah.
Anak-anak sering kali terjebak dalam pola perilaku ini. Akibatnya, tugas-tugas menjadi tertunda dan menumpuk tanpa bisa diselesaikan.
Untuk mengatasi masalah ini, UPTD SMPN 2 Kwanyar bekerja sama dengan kelompok mahasiswa dari fakultas psikologi Universitas Hang Tuah Surabaya untuk memberikan pemahaman tentang dampak prokrastinasi pada anak usia sekolah.
Rakhmad Adhi Hartyanto, M.Pd., selaku Kepala Sekolah, menjelaskan bahwa kegiatan ini dilaksanakan pada hari Rabu, 29 Mei 2004, mulai pukul 08.00 hingga 11.00 Wib. Tujuannya adalah untuk membantu siswa memahami pentingnya tanggung jawab dan kedisiplinan dalam menyelesaikan tugas, yang diharapkan dapat menjadi kebiasaan positif menghadapi era society 5.0.
“Kami ingin menanamkan budaya positif kepada seluruh siswa untuk tidak menunda-nunda pekerjaan. Seperti pepatah mengatakan, ‘Yesterday is History, tomorrow is a mystery, but today is a gift’, jadi jangan sia-siakan hari ini karena kesempatan yang datang tidak selalu sama,” ungkap Rakhmad Adhi.
Kegiatan ini dirancang dalam format yang interaktif, meliputi dialog dengan siswa, games edukatif, serta sosialisasi tips dan trik mengatasi prokrastinasi.
“Alhamdulillah, siswa merespon positif terhadap kegiatan ini. Mereka mulai menyadari pentingnya menghindari prokrastinasi untuk meningkatkan produktivitas,” tambahnya.
Semangat yang sama juga diharapkan oleh para guru SMPN 2 Kwanyar. Dengan adanya kegiatan ini, diharapkan kualitas pembelajaran di kelas juga akan meningkat. (MEDIA CENTER PSIKOLOGI UHT, 2024)